
Samboja Barat, 15 Oktober 2025 — Dalam rangka memperkuat koordinasi dan komitmen lintas sektor terhadap upaya percepatan penurunan stunting, telah dilaksanakan Mini Lokakarya Program Percepatan Penurunan Stunting di Kecamatan Samboja Barat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kutai Kartanegara, Bapak Dafip Haryanto, S.Sos., M.Si, bersama unsur Pemerintah Kecamatan Samboja Barat, Puskesmas Samboja Barat, TP-PKK Kecamatan, serta perwakilan desa/kelurahan, pendamping keluarga, dan kader pembangunan manusia (KPM).
Mini lokakarya ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian program konvergensi stunting, membahas tantangan dan hambatan di lapangan, serta menyusun rencana tindak lanjut agar intervensi penurunan stunting di tingkat desa semakin efektif dan tepat sasaran. Dalam pertemuan tersebut juga disampaikan perkembangan data prevalensi stunting serta hasil pelaksanaan intervensi gizi spesifik dan sensitif di wilayah Samboja Barat.


Dalam arahannya, Plt. Kepala Dinas DPPKB Kutai Kartanegara, Bapak Dafip Haryanto, S.Sos., M.Si, menekankan pentingnya sinergi dan komitmen seluruh pihak dalam upaya percepatan penurunan stunting. “Upaya percepatan penurunan stunting tidak bisa dilakukan secara parsial. Semua pihak harus berkolaborasi, mulai dari pemerintah daerah, kecamatan, desa, hingga keluarga, agar angka stunting di Kutai Kartanegara dapat terus menurun,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan mini lokakarya merupakan wadah koordinasi dan evaluasi rutin untuk memastikan pelaksanaan delapan aksi konvergensi penurunan stunting berjalan optimal di lapangan.
Dari hasil diskusi, beberapa poin penting yang menjadi kesepakatan antara lain:
- Penguatan koordinasi antar desa dalam pelaporan dan pemutakhiran data keluarga berisiko stunting.
- Optimalisasi kegiatan posyandu dan kunjungan rumah oleh pendamping keluarga.
- Peningkatan sosialisasi tentang gizi seimbang, sanitasi, dan pola asuh anak.
- Komitmen bersama lintas sektor untuk terus mendukung percepatan penurunan stunting di Samboja Barat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan Kecamatan Samboja Barat dapat menjadi contoh dalam pelaksanaan program percepatan penurunan stunting di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, menuju terwujudnya generasi yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.